top of page
  • Writer's pictureFuad News

FUAD Teken MoA dengan Yayasan Shuwo. Hasilkan Pembinaan Perpustakaan Berkelanjutan

Updated: Nov 15, 2021



Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) IAIN Batusangkar melalui Prodi Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam (IPII) lakukan kolaborasi dengan Yayasan Shuwo pada hari Jumat 15 januari 2021 di Nagari Tanjuang, Sungayan., Kegiatan ini merupakan tindaklanjut dari penandatangan MoA antara Yayasan Shuwo dengan Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah. Mengawali kegiatan-kegiatan kerjasama, serangkaian penjajakan dan pemetaan dilakukan hingga bermuara pada kegiatan pembinaan perpustakan pada 19 Februari 2020 lalu. "Hal ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana teknis dan pembinaan perpustakaan yang kompatibel dengan lingkungan sekitar" ujar Sri Wahyuni salah satu dosen IPII sekaligus ketua pelaksana pembinaan. "Rencananya, kegiatan pembinaan perpustakaan ini akan dikerjakan dalam waktu 1 bulan terhitung dari pertengahan Februari sampai dengan akhir Maret 2021" lanjutnya.

Adapaun Kegiatan kerjasama dan pembinaan yang diawali dengan teken MoA ini dihadiri oleh bapak Dr.Alimin Lc.,MA selaku Wadek III FUAD bidang Akademik dan Kelembagaan, ,Ketua Prodi IPII Ummul Huda, M.Pd, dosen-dosen IPII lainnya serta beberapa mahasiswa prodi IPII. Bapak Alimin menyebutkan “kegiatan ini merupakan wadah bagi mahasiswa IPII untuk mengembangkan pengetahuan dan skill dalam pengelolaan perpustakaan, dan dalam hal ini yayasan Shuwo akan memfasilitasi seta memberikan dukungan jika nantinya akan berlanjut sampai kepada perpustakaan berbasis Online.

Aslim Nurhasan selaku Pembina yayasan Shuwo mengatakan “Selain dengan FUAD, Yayasan Shuwo juga berkolaborasi dengan badan perpustakaan Tanah Datar dalam mengembangkan Perpustakaan Nagari yang ada di Tanah Datar, harapannya Rumah Baca Yayasan Shuwo dapat menjadi Ikon perpustakaan nagari se Tanah Datar.




Ditemui secara terpisah, Ketua Prodi IPII Umul Huda M.Pd juga mengutarakan “melalui kerjasama pembinaan, diharapkan menjadi ajang bagi mereka untuk mengasah skill secara langsung mengenai profesi kepustakawan, hal ini sejalan dengan Misi jurusan IPII yaitu menjalankan program pemberdayaan masyarakat yang berkearifan lokal".

Sementara itu, Kegiatan pembinaan perpustakaan dilakukan dengan melakukan inventaris koleksi, pengklasifikasian buku, pelabelan buku dan menginput data sistem informasi. Kegiatan ini dilakukan selama 3 kali seminggu dengan jumlah peserta 10 mahasiswa perkegiatan. Mahasiswa nantinya akan dibagi per jobdesk untuk menyelesaikan pengolahan buku secara sistematis.

Sekedar Informasi Rumah baca yayasan shuwo telah lama ada dan diperuntukan bagi masyarakat khusus nagariTanjuang. Yayasan ini memiliki 2000 koleksi buku dari berbagai jenis dan genre , diantaranya ada buku-buku fiksi, koleksi umum, agama dan referensi lain.

(Zafirah, Kirana, Delia)

97 views0 comments

Comentários


bottom of page