top of page
  • Writer's pictureFuad News

Ratusan Mahasiswa IAIN Batusangkar Turut Andil Memperjuangkan Suara Rakyat


sumber : Bakti Haris Rahman

Batusangkar - Ratusan rombongan kendaraan roda dua dan puluhan angkot terlihat beriringan membawa massa menuju gedung DPRD Tanah Datar pada Senin, tanggal 11 April 2022. Iringan massa ini bergerak dari IAIN Batusangkar menuju Gedung DPRD Tanah Datar untuk melakukan aksi demonstrasi menyikapi isu-isu hangat yang tengah terjadi di masyarakat.


Beberapa kejadian dan isu yang tengah beredar di masyarakat saat ini, memicu naiknya amarah mahasiswa seluruh Indonesia. Hampir keseluruhan mahasiswa di Indonesia sepakat melakukan demo atau aksi untuk memperjuangkan hak-hak rakyat. Begitu juga dengan Mahasiswa IAIN Batusangkar yang turut andil dalam memperjuangkan suara rakyat.


Walaupun dalam keadaan menjalankan ibadah puasa, ditambah teriknya panas matahari, tidak menyurutkan semangat mahasiswa untuk memperjuangkan hak-hak rakyat. Teriakan-teriakan, sorak-sorai dan lantunan lagu perjuangan terus disuarakan untuk membakar jiwa perjuangan muda mahasiswa.


Isu Presiden Jokowi 3 periode semakin memanas, diperparah dengan naiknya harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax, serta langkanya minyak goreng memperparah keadaan. Ketiga hal inilah yang menjadi sorotan para peserta aksi, di mana mereka menyuarakan isu presiden 3 periode yang bertentangan dengan Undang-Undang Dasar pasal 7 yang menyebutkan "untuk masa jabatan presiden hanya lima tahun dan dapat dipilih kembali untuk masa jabatan yang sama yaitu hanya untuk satu kali masa jabatan", atau berarti presiden hanya boleh menjabat selama dua periode masa jabatan.


Mereka juga menyoroti mengenai melonjaknya harga Pertamax yang saat ini sudah mencapai kurang lebih 13.000 per liternya. “Belum lagi bahan bakar minyak lainnya yang diisukan naik dalam satu minggu kedepan. Hal itu membuat rakyat, mahasiswa, dan semua kalangan menjerit karna rata-rata masyarakat Indonesia menggunakan bahan bakar minyak tersebut”, ujar salah seorang peserta aksi yang enggan disebutkan namanya. Keresahan lainnya juga timbul di tengah masyarakat yaitu adanya fenomena penimbunan minyak goreng secara besar-besaran yang menyebabkan harga minyak goreng melonjak drastis.


Menyikapi aksi demonstrasi yang dilakukan oleh Mahasiswa IAIN Batusangkar, Ketua Jurusan Pemikiran Politik islam (PPI) IAIN Batusangkar Dewi Dahlan, M.Ip mengatakan, "negara demokrasi itu berbicara tentang pemerintahan dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat. Ketika kebijakan yang diambil oleh pemerintah bertentangan dengan aspirasi masyarakat, maka demonstrasi menjadi salah satu cara untuk menyuarakan tuntutan ataupun dukungan".


Menurut Dewi, demonstrasi dalam negara demokrasi dibutuhkan agar perintah tahu apa yang sebenarnya yang diinginkan dan dibutuhkan oleh masyarakat itu. Sehingga menghasilkan kebijjakan yang tepat sasaran. Aksi demonstrasi ini berjalan dengan damai dan tertip sampai akhirnya massa membubarkan diri. (BHR)


157 views0 comments
bottom of page